Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik dan Perencanaan (FTP), peduli lingkungan melalui “Tedung” (Teknik Peduli Lingkungan) di Pantai Saba, Gianyar

Kegiatan Tedung, dilakukan di Pantai Saba pada Hari Minggu, 8 Juni 2025, adalah rangkaian dari hari lingkungan hidup sedunia, kegiatan ini diikuti sebanyak 330 Mahasiswa dari Prodi Teknik Sipil, Arsitektur dan Teknik Komputer. Acara tersebut dihadiri oleh Pengurus BEM FTP, HMJ, Dekan FTP (Prof. Dr. Ir. I Nengah Sinarta), Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama (Ir. Windy Chandrayana, MT), Perbekel Desa Pering (Taufan Meyanto, ST), Perbekel Desa Saba (Ketut Redhana) dan Pegiat Lingkungan Bumi Kita (Nyoman Mahardika). Ketua BEM FT; I Gede Okan Adrian Devayana, mengatakan bahwa kegiatan Tedung ini adalah proker tahunan BEM dan kegiatan kali ini adalah yang ke-5, sebagai usaha agar para mahasiswa lebih peduli terhadap lingkungan terutama tentang persampahan, pemilihan Pantai Saba, karena sekitar pantai terdapat muara Sungai Tukad Kutul, yang banyak membawa sampah khususnya sampah plastic, serta sampah2x plastic yang terdampar disekitar Pantai saba.

Dekan FTP, Prof. Dr. Ir. I Nengah Sinarta, memberikan apresiasi pada kegiatan BEM yang peduli terhadap lingkungan khususnya sampah plastik, dia berharap kegiatan ini bukan hanya seremonial belaka, tetapi sebagai momentum berkelanjutan disetiap kehidupan sehari-hari, dimana mahasiswa disiplin dan peduli menjaga kebersihan dengan membuang serta memilah sampah khususnya dilingkungan kampus dan di rumah masing-masing. Pada kesempatan itu para mahasiswa FTP diharapkan dapat memanfaatkan sampah plastic tersebut menjadi bahan yang berguna melalui daur ulang (recycle) seperti kerajinan, ornament interior, atau material konstruksi.

Kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih Pantai khususnya sampah plastik, penanaman 30 pohon cemara laut, dilanjutkan ceramah oleh Pegiat lingkungan Bumi Kita dan Bapak Ngurah Jelantik sebagai pengerajin limbah plastic. Kegaiatan diakhiri dengan lomba-lomba antar kelompok mahasiswa dengan membuat kerajinan dan ornament interior dari sampah plastik.